9+ Tips Usaha Laundry Rumahan Sukses

Coba perhatikan lokasi di sekitar tempat tinggal Anda kemungkinan besar pasti ada jasa laundry kiloan yang sudah beroperasi di sana. Perubahan gaya hidup masyarakat Indonesia membuat usaha laundry kiloan ini mengalami pertumbuhan yang sangat pesat.

Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak bisa terlepas dari pakaian, apalagi masyarakat urban yang setiap hari membutuhkan pakaian bersih dan rapih untuk bekerja. Sayangnya tidak semua orang punya waktu untuk mencuci bajunya sendiri. Mereka cenderung lebih memilih menggunakan jasa laundry ketimbang mencuci dan menyetrika pakaian sendiri.

Itulah sebabnya mengapa menjalankan usaha laundry kiloan bisa menjadi bisnis yang menjanjikan dan menguntungkan saat ini. Bisnis ini bisa dikerjakan siapa saja, terutama para ibu rumah tangga yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan di rumah.

Melihat Peluang Usaha Laundry Kiloan Saat Ini

Masyarakat di kota-kota besar sangat banyak yang membutuhkan jasa laundry. Para pekerja yang berangkat kerja setiap hari dari pagi hingga sore, mahasiswa yang sibuk dengan kegiatan kuliah, ibu rumah tangga yang sudah kewalahan dan tidak sempat mencuci dan menyetrika pakaian keluarga, mereka inilah target market yang potensial.

Untuk menghemat waktu, mereka biasanya memillih untuk memakai jasa laundry ketimbang harus mencuci baju sendiri. Jika saat ini Anda tinggal di sekitar orang-orang yang sibuk atau berada di dekat kampus, cobalah untuk membuka usaha jasa laundry.

Membangun usaha laundry kiloan yang sukses tidak terjadi begitu saja. Walaupun Anda berada di lokasi yang startegis untuk bisnis ini, Anda juga butuh strategi yang tepat dalam menjalankannya.

Nah, di artikel ini saya akan mengulas tentang cara menjalankan usaha laundry kiloan yang sukses.

Cara Memulai Usaha Laundry Kiloan

Sebelum memulai bisnis jasa laundry kiloan, ada beberapa hal yang harus kita persiapkan sejak awal. Persiapan ini akan sangat membantu dalam menjalankan dan mengembangkan bisnis menjadi lebih besar lagi.

Berikut ini adala persiapakn yang harus dilakukan:

1. Mempersiapkan Modal

Hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah persiapan modal awal. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan modal awal:

Pertama pinjam modal dari bank
Mengajukan kerjasama dengan orang lain

Untuk bisnis skala kecil, satu buah mesin cuci dan peralatan lainnya butuh dana sekitar Rp3 juta hingga Rp5 juta. Jika memang tidak memiliki modal sebesar itu dan tidak mau pinjam ke Bank, maka Anda bisa bekerjasama dengan orang lain dengan sistem bagi hasil.

Jadi orang lain yang memberikan modal dan Anda yang menjalankan usahanya. Nanti Anda harus mengembalikan modal sambil menjalankan bisnis. Jika sudah besar dan menabung modal, bisa membuat bisnis yang lebih besar.

2. Memilih Lokasi Bisnis Laundry

Di mana lokasi bisnis laundry yang akan Anda buka? Tentu saja harus di tempat yang strategis. Area strategis untuk menjalankan usaha laundry ini adalah di sekitar kos-kosan atau kontrakan, di area perumahan, dan juga kampus.

Jika lokasi rumah Anda sudah cukup strategis maka tidak perlu menyewa toko lagi. Untuk menjalankan bisnis laundry rumahan, Anda tinggal menyiapkan tempat di rumah untuk menjalankan bisnis Laundry Anda. Dan tentunya tidak perlu modal yang besar karena bisa memulai bisnis ini dari hal yang kecil terlebih dahulu.

Lain halnya bila Anda harus menyewa ruko atau toko untuk membuka bisnis laundry kiloan. Tentunya ini akan membutuhkan modal usaha yang cukup besar di awal.

3. Menyiapkan Perlengkapan Usaha Laundry

Membuka laundry kiloan tidak hanya butuh mesin cuci saja. Selain mesin cuci, Anda juga harus mempersiapkan alat setrika, sabun cuci, pewangi pakaian, pengering pakaian (jemuran), timbangan tempat untuk meletakan cucian, tag nama cucian, plastik kemasan, dan lainnya. Semua perlengkapan tersebut harus dihitung di modal.

Modal yang diperlukan di awal memang cenderung agak besar. Namun, bila bisnis laundry kiloan Anda sudah berjalan dengan baik, dengan sendirinya modal tersebut akan tergantikan oleh pembayaran para konsumsen.

4. Memahami Cara Mencuci yang Benar

Mencuci pakaian memang hal yang terlihat sepele, tapi banyak orang yang tidak paham cara mencuci yang benar. Jika Anda ingin membuka bisnis laundry, Anda wajib tahu cara mencuci baju yang benar dan mengerti bahwa setiap jenis kain memiliki perawatan yang berbeda-beda.

Misalnya ada kain yang tidak bisa dicampur dengan kain lainnya, mengetahui mana kain yang luntur, cara menghilangkan noda membandel, cara mencuci jeans, sweater dan lainnya. Dengan memahami hal ini, Anda bisa memberikan pelayanan yang baik, sehingga konsumen pun akan puas.

5. Memperhitungkan Biaya Operasional

Modal digunakan untuk membeli perlengkapan awal. Sedangkan biaya operasional adalah biaya yang harus Anda keluarkan setiap bulannya. Biaya operasional dalam usaha laundry mencakup biaya listrik, biaya air, pengadaan detergen, gaji karyawan, dan keperluan lainnya.

Jika Anda menyewa tempat usaha, berarti ada biaya sewa tempat usaha. Hal ini harus dipikirkan dari awal dan masuk ke dalam biaya operasional bisnis laundry Anda.

Tips Sukses Menjalankan Bisnis Laundry Kiloan

Jika bisnis sudah berjalan, tapi tidak menggunakan strategi yang tepat maka bisnis laundry kiloan Anda akan sulit berkembang. Untuk bisa mengembangkan bisnis ini, Anda harus memakai strategi yang tepat.

Berikut ini tips sukses mengembangkan usaha laundry kiloan:

6. Lokasi yang Tepat

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, lokasi usaha menjadi hal yang sangat penting. Bukalah bisnis laundry kiloan Anda di tempat yang dilalui oleh jalur konsumen atau yang dikenal dengan jalur semut.

Jadi banyak orang yang berlalu lalang di tempat lokasi usaha Anda. Anda bisa membuka usaha jasa cuci setrika tersebut di area dekat sekolah, kampus, kos-kosan, perkantoran, perumahan, apartemen, dan lokasi strategis lainnya.

7. Memberikan Pelayanan Terbaik

Memberikan layanan yang baik itu bukan hanya slogan jasa, tapi kerja nyata yang langsung terasa oleh konsumen Anda. Salah satu pelayanan terbaik yang wajib dilakukan adalah memberikan hasil cuci-setrika pakaian yang rapih, bersih, wangi, dan selesai tepat waktu.

Komunikasi yang ramah dan informatif juga merupakan bentuk pelayanan terbaik yang wajib Anda lakukan lho. Semua bisnis pasti perlu berkomunikasi dengan baik dengan pelanggan agar bisnis tetap berjalan dengan baik.

Sebagai nilai tambah bagi bisnis laundry Anda, bisa dilakukan dengan cara memberikan layanan antar jemput pakaian gratis. Dengan begitu, para pelanggan akan selalu menggunakan jasa laundry Anda.

8. Menentukan Harga Jasa Laundry

Harga jasa laundry pakaian tidak semuanya sama, berbeda lokasi maka bisa berbeda pula harganya. Jangan mematok harga yang mahal untuk jasa laundry Anda karena ini sangat berpengaruh pada loyalitas konsumen.

Anda perlu melakukan sedikit riset harga yaitu dengan mencari tahu harga yang diberikan oleh kompetitor. Anda bisa memberikan harga yang sama seperti kompetitor tapi dengan memberikan layanan tambahan, misalnya jasa antar jemput untuk jarak tertentu.

Namun, Anda juga harus memperhitungkan biaya operasional agar tidak mengalami kerugian. Sesuaikan harga jasa laundry Anda dengan layanan yang diberikan. Mungkin harga di tempat Anda lebih mahal dibanding kompetitor tapi Anda menawarkan kualitas cucian yang lebih bagus dan layanan antar-jemput. Tentu saja pelanggan akan lebih memilih untuk mencuci di tempat Anda.

9. Pemasaran yang Tepat Sasaran

Pemasaran bisnis laundry ini susah-susah gampang. Pemasaran itu bisa dilakukan dengan dua cara, pemasaran untuk konsumen baru dan pemasaran untuk konsumen lama.

Untuk membidik konsumen baru biasanya pemasaran dilakukan dengan memasang banner usaha laundry Anda di tempat usaha Anda dan beberapa titik lain yang sering dilewati orang. Selain itu, penyebaran flyer dan juga menempelkan poster di tempat tertentu bisa menjadi cara yang efektif.

Untuk pemasaran konsumen lama bisa mudah dilakukan bila kita sudah mengetahui kebutuhan target market. Untuk mengetahui kebutuhan target market di bisnis laundry, yang pertama sekali harus kita ketahui adalah mengetahui siapa target market kita.

Misalnya usaha laundry Anda beroperasi di sekitar kos-kosan atau kontrakan, maka biasanya mereka yang tinggal di kos-kosan dan kontrakan lebih membutuhkan jasa laundry kiloan yang harganya murah dan cepat. Berbeda jika bisnis laundry kiloan Anda beroperasi di sekitar pemukiman elit atau apartemen, biasanya mereka membutuhkan hasil cucian yang bersih, rapih, dan wangi.

10. Memperhatikan Perkembangan Bisnis

Usaha laundry kiloan tidak selalu berjalan mulus seperti yang Anda harapkan. Terkadang pasti ada penurunan, dan juga ada peningkatan bisnis. Anda harus memperhatikan hal ini, apa yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi masalah yang terjadi di bisnis Anda tersebut.

Salah satu contoh, bila Anda tidak punya mesin pengering pakaian dan saat musim hujan ada banyak orderan. Tentu akan sangat merepotkan bukan bila harus menyelesaikan cucian tanpa mesin pengering pakaian.

Jika bisnis Anda sudah mulai banyak pelanggan, sebaiknya sediakan budget untuk membeli peralatan tambahan yang dibutuhkan. Misalnya mesin pengering pakaian tadi.

sumber: Maxmonroe